LONDON (AFP) – Inggris pada Rabu (22 Januari) meningkatkan pemantauan penerbangan dari kota China tengah di jantung virus mirip Sars baru yang telah menewaskan sembilan orang dan menyebar ke Amerika Serikat.
Kesehatan Masyarakat Inggris juga menaikkan tingkat risiko infeksi dari “sangat rendah” menjadi “rendah” karena potensi penularan dari manusia ke manusia.
“Mulai hari ini, pemantauan yang ditingkatkan akan dilakukan untuk semua penerbangan langsung dari Wuhan ke Inggris,” kata layanan kesehatan dalam sebuah pernyataan.
Tim kesehatan akan bertemu masing-masing dari tiga penerbangan langsung mingguan dari Wuhan ke London “untuk memberikan saran dan dukungan kepada mereka yang merasa tidak sehat”, katanya.
Staf berbahasa Mandarin dan Kanton juga akan tersedia. Pernyataan itu mengatakan langkah-langkah itu dapat diperluas ke “titik keberangkatan China lainnya jika perlu”.
Virus corona telah menyebabkan kekhawatiran karena kemiripannya dengan Sars (sindrom pernapasan akut parah), yang menewaskan hampir 650 orang di seluruh daratan Cina dan Hong Kong pada 2002-03.
Virus baru ini diketahui telah menginfeksi ratusan, meskipun dokter khawatir skala sebenarnya bisa lebih tinggi.
Amerika Serikat pada hari Selasa mengkonfirmasi kasus pertama seseorang dengan virus baru. Negara-negara Eropa tidak mendaftarkan kasus hingga saat ini.
Bandara Heathrow London, yang merupakan bandara tersibuk di Eropa, mengatakan pemeriksaan yang ditingkatkan adalah “tindakan pencegahan”.
“Kami ingin meyakinkan penumpang bahwa pemerintah menilai risiko seorang pelancong tertular virus corona rendah,” kata juru bicara Heathrow.
Otoritas kesehatan Rumania pada hari Rabu juga mengatakan mereka bermaksud untuk memperkenalkan langkah-langkah penyaringan di bandara.
